Rabu, 19 Mei 2010

Seorang bocah kaya mendadak !

INGGRIS - Bocah berusia tujuh tahun dianggap sebagai jenius baru di bidang seni lukis. Pasalnya, dia dikabarkan berhasil menjual 16 karya lukisannya seharga 18 ribu poundsterling atau sekira Rp273 juta (Rp15,176 per pound) dalam waktu 14 menit.



Adalah Kieron Williamson, bocah yang berdomisili di kota Holt, selatan wilayah Inggris, bersyukur diberikan bakat seni lukis yang mumpuni. Bakat seni lukisnya ini membuat iri banyak orang, bahkan dirinya disamakan dengan pelukis ternama dunia Pablo Picasso.

Terinspirasi dari wilayah lanskap Norfolk, wilayah pantai timur Inggris, lukisan Kieron yang menggunakan crayon, cat air dan cat minyak, menunjukkan kedewasaan yang melebihi umurnya sendiri. Lukisannya sendiri ini bahkan dihargai 1,500 poundsterling atau sekira Rp22,5 juta per buah.

Awal mula Kieron mencoba untuk melukis sendiri terjadi tanpa kesengajaan. Saat usianya 5 tahun, bocah laki-laki tersebut berlibur dengan keluarganya ke Cornwall, Inggris. Melihat pemandangan dermaga, Kieron minta pada orangtuanya untuk dibelikan buku sketsa. Sejak saat itu Kieron seperti tersihir dengan dunia lukis.

Meski aktif melukis, orangtua Kieron tidak mampu mendesak anaknya. Kieron hanya mau melukis saat dia sedang ingin melukis. Keluarganya bahkan membatasi karya lukisan yang akan dijual, hingga pembeli dari seluruh dunia mengantre untuk memiliki karya bocah ajaib tersebut.

Ayah Kieron menyatakan, jika penjualan karya anaknya pada November lalu merupakan sebuah peristiwa fenomenal. Penjualan tersebut bahkan mengundang pembeli dari Jepang. Sementara bunyi telepon tidak berhenti bersuara menawar karya anaknya. Pembeli juga banyak yang datang langsung ke rumah Kieron.

Akhirnya Ayah Kieron bersedia menjual karyanya dan dalam waktu hanya 14 menit, 16 karya lukis Kieron berhasil terjual. Kini dengan uang Rp273 juta tentunya dapat mendorong Kieron untuk terus berkarya dan menciptakan lukisan yang membuat kagum banyak orang.


Lukisannya:











Sejarah Ambulance

Selama Perang Salib abad ke-11, Knights of St John menerima pengajaran dalam perawatan pertolongan pertama dari dokter Arab dan Yunani. The Knights of St John kemudian bertindak sebagai pekerja darurat pertama, mengobati tentara di kedua sisi perang di medan perang dan membawa yang terluka ke tenda terdekat untuk perawatan lebih lanjut.

Konsep layanan ambulans dimulai di Eropa dengan Knights of St John, pada saat yang sama itu juga menjadi praktik umum yang dihadiahi reward kecil yang harus dibayarkan kepada prajurit yang membawa prajurit yang terluka lainnya untuk perawatan medis.






Dokter bedah dari French Army Grand, Baron Dominiquie Larrey menciptakan korps khusus medis yang official pertama kali pada tahun 1972. Tenaga terlatih lengkap dengan peralatan bergerak keluar dari rumah sakit untuk memberikan pertolongan pertama kepada prajurit yang terluka dan / atau membawa mereka kembali dengan tandu, dan gerobak ke rumah sakit.








Ambulans yang telah dilengkapi dengan mesin telah digunakan sejak awal abad ke-20. Pada tahun 1950-an Amerika Serikat dipelopori dengan helikopter-ambulans selama Perang Korea. Pada tahun 1968, St Vincent's Hospital di New York City memulai mobile pertama unit perawatan koroner.